PEMANASAN GLOBAL | Pengertian, Dampak, Penyebab, Cara Mengatasi Dll

Pemanasan Global Istilah pemanasan global tentu saja sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat saat ini. terutama di mata pendidikan dunia karena pemanasan global sendiri sering menjadi objek kajian yang menarik dengan berbagai seluk beluknya.

Dalam istilah asing pemanasan global di sebut juga dengan global warmin. Sedangkan global warming ini tengah terjadi di berbagai belahan bumi, baik itu timur, barat, utara maupun selatan. Padahal, jika di dalami lebih lanjut lagi, tentu saja yang namanya global warming sangatlah tidak baik bahkan buruk sekali.

Tidak hanya untuk kelangsungan bumi tetapi juga untuk kehidupan manusia. Akan tetapi tidak dapat di pungkiri juga bahwa fakta pun menunjukkan bahwasanya yang menyebabkan global warming tidak lain adalah manusia itu sendiri.

Berbicara lebih jauh mengenai pemanasan global, ada banyak sekali unsur yang harus menjadi titik pembahasan. Pengetahuan akan ini pun cukup penting sehingga memang harus di dalami dan di mengerti sebaik mungkin. Bahkan, perlu Anda ketehui bahwasanya tidak jarang penyebab, dampak maupun global warming secara umum di jadikan salah satu pembahasan khusus di beberapa jenjang pendidikan.

Melihat akan hal ini, tentu saja kini pun menjadi peting bagi Anda mengenal lebih jauh tentang global warming dengan beragam cakupannya. Dan semakin banyak yang mengenali tentang global warming maka jelas akan semakin baik karena pencegahannya bisa semakin merata.

Nah, sampai di sini pastinya Anda penasaran bukan dengan apa saja yang perlu di ketahui tentang global warming. Di dalam materi global warming, akan Anda temui penyebab, proses terjadinya, dampak yang di timbulkan serta cara untuk mengatasinya. dan memang jika Anda ingin mengenal lebih jauh, jangan khawatir karena solusinya bisa Anda temukan di sini. Sedangkan untuk lebih jelasnya, silahkan langsung Anda simak ulasannya berikut dengan saksama.

Pengertian Pemanasan Global

pengertian pemanasan global

Jika di kupas lebih jauh pemanasan global ini masuk pada kategori suatu kondisi. Yang mana tidak lain kondisi tersebut adalah kondisi pemanasan suhu bumi. Dengan kata lain, saat pemanasan global terjadi, maka suhu umi meningkat dan peningkatan itu berada di atas rata-rata sehingga tidak heran jika memang cukup mengkhawatirkan.

Nah, kalau menurut Natural Resources Defece Council, yang di maksud dengan pemanasan global ini merupakan kondisi di mana suhu rata-rata permukaan bumi meningkat sebagai akibat dari konsentrasi gas rumah kaca yang berlebih. Secara lebih lanjut, pemanasan global ini akan sangat berakibat pada kualitas hidup manusia sebagai penduduk bumi.

Berbicara mengenai pemanasan global, perlu di sadari bahwasanya hal ini tidak bisa terlepaskan pula dari adanya pencemaran udara. Dengan suhu udara yang panas, maka suhu bumi pun juga akan ikut menjadi panas. Yang mengeluarkan volume peningkatan karbondioksida dan gas rumah kaca lainnya adalah pembakaran bahan bakar fosil, pembukaan lahan, pertanian dan aktivitas lain sejenis yang cukup mengurangi segarnya udara di bumi ini.

Menurut penelitian dan beragam sumber, beberapa aktivitas yang telah di sebutkan di atas di yakini sebagai sumber utama adanya pemanasan global selama 50 tahun terakhir. Akan tetapi ada beberapa hal terkait yang lebih khusus yang memang menyebabkan global warming di mana penyebab tersebut akan di bahas pada poin berikutnya.

Penyebab Pemanasan Global

penyebab pemanasan global

Jika berbicara penyebab global warming secara lebih spesifik, sebenarnya tidak ada yang bisa di jadikan acuan tetap karena memang sumber pemanasan suhu bumi ini cukup beragam. Ada banyak poin yang memang harus menjadi perhatian khusus. Adanya banyak sumber ini menjadikan global warming sendiri akan cukup sulit di atasi. Dan hal ini pun memang di akui. Sedangkan beberapa sumber pemanasan global yang di maksud bisa Anda lihat dalam daftar di bawah ini.

 

  • Emisi gas rumah kaca dan bahan bakar fosil

penyebab pemanasan global efek rumah kaca

 

Dalam hal ini emis gas rumah kaca dan bahan bakar fosil sebagaimana telah di singgung sebelumnya memang menjadi penyebab inti terjadinya global warming sendiri. Nah, jika di lihat lebih dalam lagi, bahkan bahan bakar fosil tidak hanya berhenti pada akibat pemanasan global tetapi juga pencemaran tanah. Hal ini sebenarnya telah di mulai sejak terjadinya revolusi industri beberapa abad yang lalu yakni di tahun 1700-an.

Sejak kala itu, manusia mulai mencemari udara dengan penggunaan berbagai bahan bakar dosil, batubara, minyak dan lain-lain tanpa terkendali termasuk dalam hal ini sebagaimana penggunaan gas untuk menjalankan mobil, truk dan pabrik-pabrik yang hingga sekarang semakin kesini semakin pesat saja.

Akan tetapi sejauh ini perlu Anda ketahui bahwasanya efek rumah kaca ini untuk bumi tidak selalu negatif. Apalagi mengingat secara umum hal ini memang sangat di butuhkan utamanya oleh penduduk bumi sendiri.

Jika tidak ada gas tersebut, maka suhu bumi pun akan menjadi terlalu dingin dan manusia tidak bisa menempatinya karena tidak sesuai dengan suhu yang seharusnya.

Hanya saja, dengan penggunaan yang berlebihan, suhu bumi bisa terlalu panas juga. Bahkan bisa jadi suatu saat akan mencapai suhu maksimal di mana makhluk hidup pun tak sanggup lagi  untuk tinggal di permukaannya.

 

  • Gas metana

 

Penyebab kedua dari global warming ini tidak lain adalah gas metana di mana gas metana paling utama yang bisa menyebabkannya adalah yang berasal dari peternakan. Hal ini karena menurut faktanya, di bandingkan industri minyak, peternakan sapi akan lebih banyak menghasilkan gas metana. Bahkan, sudah terbukti bahwasanya di Amerika Serikat, sebanyak 20 % gas metana yang ada produksinya adalah dari sendawa dan kentut ternak.

  • Karbondioksida

penyebab pemanasan global asap industri pabrik

Karbondioksida yang berlebih dengan cirinya yang memang panas juga akan menjadi penyebab utama global warming. Padahal faktanya saat ini, jika di bandingkan dengan 800 tahun terakhir, karbondioksida yang ada di atmosfer bumi memang yang paling banyak.

penyebab banyaknya karbondioksida ini pun sangatlah beragam dan salah satunya adalah pembakaran fosil. Hal ini di buktikan dengan keadaan amerika sendiri di mana sekalipun hanya memiliki 4 persen polusi dunia, tetapi di sana memproduksi 25% karbondioksida karena pembakaran folis tersebut. Tentu saja ini adalah angka terbesar di bandingkan dengan angka manapun.

  • Perubahan iklim global

Perubahan iklim global juga memiliki potensi besar pada pemanasan. Bahkan di samping itu, perubahan iklim global ini dampaknya bisa di lihat dan di amati secara langsung pada lingkungan setempat. Katakan saja seperti saat mencair nya glester, adanya es di sungai, dan aliran air menjadi lebih cepat. Selain itu juga kemunculan flora maupun fauna yang penyebarannya semakin umum dan tidak sebagaimana data yang telah rinci sebelumnya.

  • Adanya pemanasan suhu

Dalam hal ini kaitan global warming memang sangatlah erat dengan yang namanya pemanasan suhu. Dampak dari pemanasan suhu yang besar ini pun sebenarnya cukup mengkhawatirkan. Bahkan tercatat 600.000 kematian pada tahun 1990 an terjadi akhibat bencana alam yang berkaitan erat dengan cuaca itu sendiri.

sedangkan sejauh beberapa tahun terkahir ini, pemanasan terbesar yang terjadi adalah pada tahun 2014 setelah terakhir sebelaum itu pada tahun 2010.

Selain mengakibatkan kematian, suhu yang memanas ini pun bisa berdampak buruk bagi mereka yang mengidap beberapa penyakit tertentu.

Akan tetapi sebenarnya di samping global warming yang sering di kaitkan dengan suhu panas, menurut penelitian, ini bisa menyebabkan hal sebaliknya terjadi. Katakan saja seperti contoh menjadi gurunnya hutan hujan amazon dan gurun di Arab Saudi menjadi lebih hijau serta ramah lingkungan.

Proses Terjadinya Pemanasan Global

proses terjadinya pemanasan global

Pemanasan global tidak serta merta terjadi begitu saja. Melainkan ada proses khusus yang cukup penting pula di ketahui sebagai penambahan wawasan tentang global warming.

Pemanasan global ini terjadi dengan di awali dengan cahaya matahari yang mana sebagian di kembalikan ke asalnya akan tetapi sebagian di serap oleh bumi. Sedangkan pengembalian ini dalam bentuk radiasi inframerah yang akan di lewatkan atmosfer.

Akan tetapi, semakin banyak radiasi ini di atmosfer akan menimbulkan lubang ozon.

Nah, dengan banyaknya lubang, maka di bandingkan yang di kembalikan, radiasi ini akan di serap kembali oleh bumi sehingga menjadi semakin panas semakin harinya. Pada akhirnya bumi pun memancarkan radiasi inframerah dan di serao kembali oleh CO2. CO2 ini sebagian kembali ke angakasa akan tetapi sebagiannya kembali lagi ke bumi. Nah, yang di sebut dengan pemanasan globalnya adalah CO2 yang kembali lagi ke bumi tersebut.

Dampak Pemanasan Global

dampak pemanasan global

kalau berbicara akan dampak dari pemanasan global ini, tentu saja sangat variatif dan menyentuh bergama aspek kehidupan. Yang pertama adalah mencarinya puncak es. Hal ini bahkan sampai menyebabkan permukaan laut di kutub utara meningkat untuk yang pertama kali setelah ratusan tahun terkahir. Bahkan sampai kapal bisa melewati kawasan yang awalnya tertutup es.

Pemanasan global ini juga akan sangat membahayakan ekosistem terumbu karang yang sangat di khawatirkan ilmuan mereka tidak bisa beradaptasi dengan cepat. Padahal terumbu karang ini harusnya di jaga. Bahkan pada tahun 1998, dunia sudah kehilangan 16 & terumbu karangnya.

Di samping itu, selain di kutub utara banyak pencairan, secara umum pun permukaan laut akan meningkat dengan sendirinya sehingga bisa membahayakan mereka yang tinggal di pesisir. Menurut penelitian pun, sejak 1870 an permukaan air laut global pun telah baik sekitar 8 inci. Jika ini terus terjadi, tentu saja semakin lama pun akan semakin mengkhawatirkan.

Bahkan hingga saat ini presentase peningkatan permukaan laut sudah mencapai 30%. Sedangkan es pun setiap hari terus mencair akibat pemanasan global. Akan tetapi, tidak dapat di pungkiri juga bahwa memang beberapa ilmuan berpandangan positif terhadap pemanasan global. Di antara merkea ada yang mendorong terjadinya hal ini di planet Mars sehingga planet tersebut dapat di tempati oleh manusia suatu hari nanti.

Cara Mengatasi Pemanasan Global

cara mengatasi pemanasan global

Ada banyak sekali cara yang bisa mendukung untuk di gunakan dalam mengatasi pemanasan global ini. Akan tetapi yang lebih sulit dalam hal ini tentu saja adalah realisasinya secara rutin. Hal pertama yanf bisa di jadikan sebagai solusi adalah mengurangi penggunaan bahan bakar fosil.

Akan tetapi tentu saja tidak bisa di lakukan oleh salah seorang saja tetapi harus seluruhnya sehingga bisa seimbang dan benar-benar terlaksana. Di samping itu bisa juga di dukung dengan beralih pada penggunaan bahan-bahan yang lebih ramah lingkungan sehingga juga bisa semakin menjaga alam.

Jika Anda adalah orang yang cukup produktif dan cukup ahli di beberapa bidang pengetahuan, dalam hal ini Anda bisa mulai berinovasi dan menyumbangkan produk yang sekiranya akan banyak di gunakan dengan kriteria ramah lingkungan.

Dengan begitu pemanasan global pun bisa lebih di kurangi lagi. Selanjutnya, Anda juga bisa mulai berhemat dalam segala sesuatu dan mengurangi tingkat perjalanan jauh menggunakan kendaraan pribadi. Hal ini akan berdampak pada semakin berkurangnya jumlah bahan bakar yang Anda konsumsi sekaligus berkurangnya efek rumah kaca dan polusi udara maupun pencemaran tanah.

Hal-hal lain yang cukup mendukung dalam hal ini di antaranya juga seperti mengurangi penggunakan produk luar atau memilih menggunakan produk lokal, Dengan begini, secara tidak langsung dan tanpa di sadari, Anda pun bisa ikut mengurangi transportasi yang memang menyebabkan global warming.

Dalam hal ini Anda bisa juga membantu dengan mengurangi konsumsi daging, baik untuk Anda sendiri maupun keluarga. Alasannya adalah daging dan ternak merupakan dua hal yang berhubungan erat. Karena ternak banyak menghasilkan gas metana, tentu saja demikian pula dengan dagingnya. Dan semakin berkurang kebutuhan ternak, maka semakin berkurang jug pengembangbiakannya.

Satu hal yang belum di sebutkan di sini adalah masalah penanaman dan pengurangan penebangan pohon. Dalam hal ini pohon atau tumbuhan hijau merupakan penghasil oksigen yang seharusnya menjadi unsur yang sangat berperan menjaga suhu bumi.

Akan tetapi sejauh ini puluhan juta hektar hutan telah di gunduli. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika penebangan pohon tersebut di kurangi dan memulai kembali reboisasi.

Di samping itu, yang juga cukup penting lagi adalah melakukan penghematan terhadap penggunaan listrik. Jadi, ketika Anda memang sudah tidak membutuhkan, silahkan cabut dayanya sehingga bisa mendukung pendinginan suhu bumi. Jika beberapa hal sepele ini di terapkan, maka akan sangat baik bagi kehidupan.

Gambar Pemanasan Global

bertambahnya kendaraan bermotor
hadiah.me
gambar pembakaran hutan
infonawacita.com
gambar penyebab pemanasan global
ilmugeografi.com
asap pabrik penyebab pemanasan global
ilmugeografi.com

Kalau berbicara mengena pemanasan global, maka akan lebih baik jika Anda mengenal bagaimana ilustrasinya. Oleh karena itu, perlu untuk melihat gambar pemanasan global sendiri, baik secara bagan maupun secara real. Dengan mengenali bagaimana sebenarnya gambar dari pemanasan global, maka Anda pun bisa semakin paham dengan apa saja yang telah di paparkan sebelumnya di atas. Karena itulah, di sini akan di sajikan gambar mengenai pemanasan global dari berbagai aspek.

Demikianlah ulasan mengenai pemanasan global atau dalam bahasan lain lebih di kenal dengan global warming. Global warming ini memiliki dampak yang sangat significant sekali memang untuk kehidupan di bumi dan manusia sendiri. padahal dari berbagai sebab sepele di atas, tentu saja tidak dapat di pungkiri jika yang menyebabkan adanya global warming secara besar-besaran pun adalah manusia itu sendiri.

Oleh karena itu sedikit demi sedikit manusia pun harus mulai memperbaikinya sehingga bumi kita pun bisa terselamatkan secara perlahan. Akan tetapi perlu di garis bawahi bahwasanya perbaikan masalah suhu bumi tentu saja tidak bisa di lakukan satu pihak, melainkan setiap orang pun harus bekerjasama sehingga bisa upayanya bisa lebih maksimal.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.